Modus penipuan bisnis online saat ini sudah sangat beragam sehingga harus selalu waspada. Ya, bisnis online memang menjadi salah satu usaha yang menjanjikan karena hanya bermodalkan komputer dan jaringan internet.
Namun, saat menjalankan bisnis online, kamu juga harus siap dengan segala rintangan, termasuk penipuan. Lalu, apa saja jenis penipuan yang biasa terjadi pada bisnis online? Untuk mengetahui modus penipuannya, simak ulasan AwanApps berikut!
Baca juga: Cara Mencegah Modus Penipuan Tawarkan Kerja Freelance!
Modus Penipuan Bisnis Online yang Harus Diketahui
Penipuan pada bisnis online terkadang bisa menyembunyikan diri dengan sangat baik sehingga terjadi tanpa disadari. Ada banyak sekali modus operandi yang dilakukan oleh para penipu, di antaranya:
Toko Online Palsu
Modus penipuan yang paling umum terjadi dan sangat merugikan adalah kemunculan toko-toko online. Biasanya, para pelaku akan membuat toko online yang memasang harga jual mudah dibandingkan toko lain.
Hal ini tentunya menarik minat customer sehingga langsung membelinya tanpa banyak berpikir. Agar pelanggan semakin yakin dan memutuskan untuk membeli barang, toko juga dibuat semeyakinkan dan seprofesional mungkin.
Karena itu, tak mengherankan jika masih banyak yang terkecoh dengan kehadiran toko online palsu tersebut. Untuk menghindari kerugian akibat tertipu, kamu harus benar-benar melakukan pengecekan sebelum membeli dan membayar barang yang dibeli.
Modus Penipuan Money Mule
Jenis penipuan terbaru yang wajib diketahui adalah modus money mule. Ciri-ciri dari penipuan online ini, yaitu oknum penipu meminta korban untuk menerima sejumlah uang ke rekening di mana nantinya ditransfer ke rekening orang lain.
Pada penipuan ini, biasanya pelaku akan meminta calon korban untuk melakukan pembayaran pajak barang terlebih dahulu. Modus tersebut biasanya dilakukan dengan menawarkan sebuah hadiah kepada calon korbannya.
Karena itu, masyarakat diminta untuk berhati-hati sebab modus money mule biasanya digunakan untuk pencucian uang atau money laundry. Korban pun harus mengirimkan uang, tetapi transfer terlebih dahulu ke rekening pelaku.
Online Phishing
Modus penipuan terbaru, terutama pada bisnis online yang wajib diwaspadai adalah phising. Ciri-ciri dari online phising adalah oknum penipu mengaku dari lembaga resmi dengan menggunakan telepon, email, atau pesan teks, seperti WhatsApp dan Telegram.
Biasanya, modus satu ini dilakukan dengan tujuan ingin membuat masyarakat memberikan data-data pribadi secara sukarela. Nantinya, data pribadi tersebut berisiko disalahkangunakan untuk kegiatan lain.
Para pelaku penipuan online akan menanyakan data-data sensitif untuk mengakses akun penting yang menyebabkan terjadinya pencurian identitas hingga kerugian. Untuk itu, masyarakat diimbau agar lebih teliti saat membaca pesan maupun email di perangkat smartphone.
Modus Penipuan Pharmin Handphone
Pharmin handphone merupakan modus penipuan online terbaru yang cukup mengerikan. Pasalnya, penipuan satu ini akan mengarahkan calon korban untuk mengunjungi situs website palsu.
Apabila korban melakukan klik pada link situs yang dimaksudkan oleh penipu, maka entri domain name system yang ditekan tersebut akan tersimpan dalam bentuk cache. Karena itu, ketika dikirim link oleh orang tak dikenal, jangan asal klik!
Kasus penipuan bisnis online pharmin handphone sudah sering terjadi di mana umumnya dengan cara menyadap Whatsapp. Karena penyadapan tersebut, ponsel kemudian diambil alih karena sudah dipasangkan malware oleh pelaku sehingga data-data pribadinya dicuri.
Itu dia beberapa modus penipuan bisnis online yang wajib diketahui agar kamu semakin waspada. Jika ingin tahu berbagai artikel mengenai bisnis, selalu cek update terbaru hanya di laman AwanApps ya!
Baca juga: Kenali Penipuan di Ecommerce, Belanja Online Lebih Aman