Kebocoran data dan privasi pengguna menjadi salah satu permasalahan yang tak kunjung usai. Lewat ColorOS12 dan 13, OPPO sebagai produsen smartphone pun berusaha menjaga keamanan data dan privasi pengguna dalam perangkatnya.
Melalui dua sistem operasi ini, perusahaan asal Cina tersebut banyak mengembangkan fitur khusus terkait keamanan dan privasi. Bahkan, mereka juga menerapkan standar tinggi keamanan dan privasi di Industri seperti ePrivacy, TRUSTe, ISO27701, dan ISO27001.
Dengan sistem operasi seperti ini, OPPO menjamin smartphone penggunanya dari lini seri Find dan Reno akan menerima security update selama 4 tahun kedepan usai dirilis. Sementara smartphone lini seri A, perangkatnya akan menerima peningkatan security update selama 3 tahun kedepan sejak diluncurkan.
Untuk mengetahui lebih jelas, berikut beberapa teknologi dan fitur penting keamanan data dan privasi pada perangkat OPPO dengan sistem operasi ColorOS 12 & 13.
Baca juga: Realme 9 4G Tawarkan Spesifikasi yang Unggul
Oppo Memiliki Privasi History Clipboard
Melalui sistem operasi ColorOS 12 & 13, riwayat clipboard akan secara otomatis terhapus setelah beberapa saat ada di smartphone pengguna. Hal ini dilakukan agar mencegah kebocoran informasi sensitif yang disebabkan oleh malware.
Pikselasi Otomatis
Untuk melindungi privasi penggunanya, sistem operasi ColorOS 12 & 13 menggunakan algoritma kecerdasan buatan, yaitu Pikselasi Otomatis. Teknologi tersebut juga dapat mengenali sekaligus mengaburkan foto profil dan nama pada tangkapan layar obrolan secara mudah dengan satu ketukan.
Fitur Nearby WiFi
Melalui fitur Nearby WiFi, pengguna dapat menikmati WiFi tanpa mengungkapkan informasi lokasi tertentu. Dengan begitu, informasi dan lokasi pengguna akan terjamin. Sebab, tidak dapat dilihat pengguna lain saat perangkat terhubung dengan koneksi WiFi di tempat umum.
Teknologi Payment Protection
Kehadiran Payment Protection ini ditujukan untuk menjaga keamanan pengguna saat sedang melakukan transaksi dan pembayaran secara online. Mulai dari saat bertransaksi di berbagai situs hingga mengakses aplikasi yang melibatkan keuangan.
Dilengkapi oleh Secure Keyboard, fitur Oppo ini dapat mencegah perekaman input angka atau teks yang dilakukan oleh keylogger maupun malware. Selain itu, fitur tersebut juga bisa mencegah pengiriman data yang diinput ke jaringan internet.
Kemudian, fitur Payment Protection ini juga akan secara otomatis aktif saat pengguna membuka aplikasi keuangan. Hal ini ditandai dengan ikon huruf S pada status bar sebagai tanda aplikasi telah dilindungi.
Oppo Menawarkan Fitur Brankas Pribadi
Brankas Pribadi telah dienkripsi dengan Standar Enkripsi Lanjutan (AES) yang digunakan untuk meningkatkan keamanan yang lebih tinggi. Jadi, pengguna dapat menyembunyikan dokumen atau informasi sensitif pada halaman Private Safe. Untuk mengakses halaman tersebut, dibutuhkan Password, Pattern, PIN, atau sidik jari yang telah dibuat oleh pengguna.
Dengan fitur ini, pengguna Oppo dapat menyembunyikan file yang bersifat pribadi agar tidak dapat diakses oleh orang lain. Sebab, file tersebut tidak dapat dilihat secara langsung melalui aplikasi Photos maupun File Manager.
Berbagai fitur dan teknologi di atas membuat pengguna perangkat OPPO berbasis ColorOS 12 & 13 semakin terlindungi dari ancaman kebocoran data. Meski segala fitur pada sistem operasi tersebut melindungi data secara maksimal, namun pengguna tetap perlu menjaga kehati-hatiannya.
