Bayar Tiket MRT Tak Bisa Pakai 4 E-Wallet Ini, Gopay Juga?

Ilustrasi tiket MRT tak bisa bayar pakai E-Wallet lagi. (Sumber: Freepik)
Isi Tabel

PT Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta memberlakukan ketentuan baru terkait proses pembayaran tiket MRT. Aturan ini mulai berlaku pada hari Sabtu lalu (1/7).

Empat aplikasi e-wallet, yaitu OVO, Gopay, Linkaja, dan DANA tidak lagi dapat digunakan oleh pelanggan untuk bayar tiket MRT. Keputusan ini diambil setelah kesepakatan bisnis antara PT MRT dan keempat aplikasi tersebut tidak mencapai titik temu.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengungkapkan bahwa aturan ini diberlakukan karena adanya kesulitan dalam mencapai kesepakatan bisnis dengan empat aplikasi e-wallet tersebut.

Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan, PT MRT Jakarta telah melakukan peninjauan terhadap sistem pembayaran tiket yang digunakan. Meskipun ada beberapa kesepakatan awal dengan OVO, Gopay, Linkaja, dan DANA, namun pada akhirnya pihak MRT memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama dengan keempat aplikasi tersebut.

Syafrin Liputo menekankan bahwa keputusan ini tidak akan berdampak negatif terhadap layanan MRT Jakarta. Pelanggan masih dapat menggunakan metode pembayaran lain yang tersedia, seperti kartu bank atau uang tunai, untuk membeli tiket MRT.

Meskipun empat aplikasi e-wallet tersebut tidak lagi dapat digunakan untuk pembayaran tiket MRT, PT MRT Jakarta tetap membuka pintu untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pihak yang dapat memberikan layanan pembayaran yang efektif dan efisien bagi pelanggan MRT Jakarta.

Dengan adanya ketentuan baru ini, PT MRT Jakarta berharap dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan dan memastikan pengalaman pengguna yang lebih baik bagi para pengguna MRT Jakarta.

“Terkait sistem pembayaran e-wallet OVO, Gopay, Linkaja, DANA yang tidak berlaku di MRT mulai hari ini 1 Juli 2023, Hal ini murni karena tidak tercapai kesepakatan bisnis antara MRT dengan ke 4 penyedia dompet digital tersebut, sehingga kontraknya tidak diperpanjang per 1 Juli 2023,” kata Syafrin, dikutip Sabtu (1/7) dari laman Merdeka.

Baca juga: Mudah Naik KRL Tanpa Kartu Pakai Layanan GoTransit

Alasan E-Wallet tak bisa bayar Tiket MRT Lagi

MRT Jakarta telah menjalin kerja sama dengan empat mitra e-wallet untuk memfasilitasi pembayaran yang mudah dan praktis bagi para pengguna MRT. Namun, dalam beberapa waktu terakhir, terdapat kekhawatiran mengenai kemungkinan perpanjangan kontrak kerja sama tersebut.

Mengenai hal ini, Syafrin, perwakilan MRT Jakarta, mengungkapkan bahwa empat mitra MRT saat ini tidak menunjukkan minat untuk memperpanjang kontrak. Meskipun demikian, MRT Jakarta menghormati keputusan yang diambil oleh para mitra tersebut.

Saat ini, terdapat tiga e-wallet yang masih bekerja sama dengan MRT Jakarta, yaitu Astrapay, i-saku, dan Blu BCA. Kerja sama ini telah memberikan banyak kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan pembayaran di MRT Jakarta.

Adanya opsi pembayaran melalui e-wallet, para pengguna MRT dapat melakukan transaksi secara cepat dan efisien. Tidak perlu lagi repot membawa uang tunai atau mencari mesin penjual tiket. Cukup dengan menggunakan smartphone dan aplikasi e-wallet, pembayaran dapat dilakukan dengan mudah.


Dengan adanya berbagai opsi pembayaran yang tersedia, MRT Jakarta berharap dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat dalam menggunakan layanan transportasi ini. Semakin banyak opsi pembayaran yang tersedia, semakin mudah bagi pengguna MRT untuk melakukan pembayaran. Bagaimana menurutmu?

Baca juga: Bayar Tiket MRT Tak Bisa Pakai 4 E-Wallet Ini, Gopay Juga?

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments