E-commerce merupakan salah satu bisnis yang sedang digandrungi oleh masyarakat, terutama di masa pandemi ini. Bagi konsumen, layanan yang disediakan e-commerce sangat dapat membantu kehidupan mereka sehari-hari. Mulai dari berbelanja baju, kebutuhan rumah tangga, hingga mobil sekarang juga dapat dibeli secara online melalui e-commerce atau toko online.
Oleh sebab itu, tak sedikit pula orang-orang yang ingin dan baru akan memulai bisnis e-commerce-nya sendiri. Dikutip dari YouTube pengusaha muda, Charlie Chang, yang membagikan 4 hal yang perlu kamu ketahui sebelum membangun e-commerce. Penasaran? Yuk, langsung simak berikut ini.
Baca juga: Sebelum Belanja Online, Yuk Kenali 6 Istilah di E-Commerce!
Kesempatan yang Tersedia Sangat Banyak
Banyak orang yang beranggapan bahwa e-commerce merupakan bisnis yang sangat sulit mencapai kesuksesan di waktu sekarang. Hal tersebut sangatlah benar apabila kita membandingkan pasar e-commerce lima tahun ke belakang. Sebab, mulai terbentuknya pasar bagi e-commerce yang menampung jutaan pengguna maupun konsumen dengan jutaan saingan juga.
Oleh karena itu, masih banyak orang yang ragu untuk memulai bisnisnya. Ada beberapa dari mereka yang mengambil langkah selanjutnya dalam membangun e-commerce untuk lanjut. Hal ini karena orang tersebut tidak melihat pasar dengan saingan yang cukup berat.
Bagi yang masih merasa seperti itu, maka ada hal yang perlu kamu ketahui. Misalnya, dengan terbentuknya pasar dengan jutaan konsumen. Artinya, akan banyak kesempatan juga yag akan menunggu kamu.
Bila dilihat dari grafik perkembangan penjualan di bisnis ritel, setiap tahun semakin menjulang tinggi. Hal tersebut berarti kesempatan akan tetap terbuka lebar untuk e-commerce kamu tetap maju. Oleh sebab itu, kamu harus ingat untuk mengambil kesempatan tersebut dan ingat untuk memula. Setiap langkah yang diambil memang tidak mudah, namun tidak ada juga yang terlambat.
Mempersiapkan Marketing di E-commerce
Dalam menjalankan sebuah bisnis, marketing atau pemasaran merupakan salah satu kunci dari suksesnya bisnis tersebut. Terdapat ribuan cara untuk melakukan pemasaran.
Bagi yang ingin membangun e-commerce, tentu kamu harus bisa ikut andil dalam pemasaran. Bila sudah paham terkait hal tersebut, maka kamu bisa mengatasi staf yang direkrut di bidang pemasaran. Hal ini dinamakan evolving field. Artinya, pebisnis harus memelajari dan melakukan strategi pemasaran untuk mendapatkan ROI (return of investment) terbaik.
Kemudian, bagian visibility atau visibilitas, yakni produk yang dipasarkan harus terlihat atau diketahui oleh masyarakat bahwa barang tersebut ada. Bisnismu mungkin menjadi salah satu bisnis terbaik. Bila pemasaran yang dilakukan kurang, maka tidak menutup kemungkinan prosesnya tak membuahkan hasil.
Target Konsumen Tidak Harus Semua Orang
Banyak orang yang ingin berkecimpung di dunia bisnis e-commerce. Mereka berpikir bahwa produk yang ditawarkan harus disukai atau dapat digunakan oleh semua orang. Hal tersebut juga membawa mindset bahwa semua orang akan menggunakan produk tersebut.
Nyatanya, jika produk yang diproduksi dengan formula tersebut akan hanya sedikit disukai atau menarik konsumen. Namun, tidak cukup untuk membuat mereka membelinya.
Sebab, kita perlu membuat tujuan yang jelas dari produk yang ditawarkan sehingga dapat menarik minat konsumen. Salah satu contoh adalah dengan membangun e-commerce pakaian jumbo. Pakaian yang dijual itu termasuk ke dalam produk niche. Artinya, produk yang dianggap tidak memiliki permintaan yang banyak. Sebenarnya, permintaanya pun ada tapi jumlahnya sedikit dibandingkan pakaian biasa.
Pre-Launch E-commerce Penting Dilakukan
Seperti yang disebutkan sebelumnya, pemasaran merupakan raja dari sebuah bisnis. Hal ini menjulur ke poin berikutnya yang dimana banyak orang masih sering melewatkan tahap pre-launch atau pra-rilis suatu bisnis. Padahal, tahap tersebut adalah salah satu hal yang krusial. Dengan hadirnya pra-rilis ini, kamu dapat melihat antusiasme massa terhadap bisnis tersebut.
Bila langsung meluncurkan produk tanpa ada pra-rilis, kemungkinan besar kamu tidak memiliki pelanggan sangatlah besar. Oleh sebab itu, pra-rilis merupakan hal yang sangat penting dalam hal pemasaran. Pra-rilis yang menarik dan persuasif juga dapat menahan massa untuk menunggu produk kita hingga hari peluncuran dan membelinya.
Bagaimana, guys? Apakah semakin semangat untuk membangun e-commerce kamu? Diharapkan kamu bisa punya visi yang lebih jelas dan bisnis yang sukses.