Imbas Invasi ke Ukraina, Rusia Ciptakan Bitblaze Titan BM15

June 16, 2022
Awanapps Team

Awanapps Team
June 16, 2022

Rusia meluncurkan produk laptop pertamanya bernama Bitblaze Titan BM15 yang dibuat oleh perusahaan Promobit. Kehadiran produk laptop tak luput dari invasi Rusia ke Ukraina pada Februari lalu.

Sebagai imbas invasi ke Ukraina, Rusia harus berhadapan dengan banyak sanksi dari berbagai negara di dunia. Sanksi paling berat adalah dilarang menggunakan teknologi, software dan hardware yang dikembangkan oleh negara-negara yang memberlakukan sanksi.

Alhasil, Google, Apple, Intel, dan beberapa perusahaan teknologi lainnya hengkang dari Rusia. Hingga akhirnya Rusia membuat perangkat buatan mereka sendiri untuk mengatasi persoalan tersebut.

Kira-kira, seperti apa spesifikasi laptop Bitblaze Titan BM15 yang hadir karena imbas dari invasi Rusia ke Ukraina ini? Penasaran? Yuk, langsung saja kita simak informasi berikut ini!

Baca juga: 6 Tahun Sajikan Berita, Line Today Resmi Ditutup 6 Juli 2022!

Spesifikasi Bitblaze Titan BM15

Bitblaze Titan BM15 hadir dengan layar IPS 1080p berukuran 15,6 inci. Promobit menawarkan dua versi dalam hal material. Selain varian paduan aluminium konvensional, laptop ini juga hadir dengan versi paduan titanium.

Di bagian prosesor, laptop ini dibekali Baikal-M yang dikembangkan oleh perusahaan Rusia. Selain itu, prosesor tersebut juga kompatibel dengan sistem operasi Astra Linux dan Alt Linux.

Prosesor Bitblaze Titan BM15 yang dibekali Baikal-M

Dari segi memori, Bitblaze Titan BM15 ini memiliki RAM 16 GB dan dibekali penyimpanan SSD 512 GB. Dengan spesifikasi memori seperti ini, tentu akan memudahkan pengguna untuk beraktivitas menggunakan laptop tersebut.

Tak hanya itu, laptop ini juga didukung WiFi, Bluetooth, interface USB 3.0, HDMI, USB Type-C dan RJ-45 bawaan serta jack audio. Sementara untuk baterai, laptop ini memiliki kapasitas sebesar 6.000mAh.

Bitblaze Titan BM15 akan dirakit beberapa bulan ke depan untuk gelombang pertama. Promobit akan memproduksi sekitar 1.000 unit yang diperuntukkan bagi pemerintahan dan perusahaan dalam negeri Rusia.

Untuk harganya sendiri, laptop ini dijual dengan harga bervariasi. Mulai dari 100.000 rubel atau sekitar Rp25 jutaan hingga 120.000 rubel atau sekitar Rp30 jutaan.

Bukan hanya Rusia, ternyata Indonesia juga punya sejumlah produk laptop buatan dalam negeri lho. Kira-kira, kalau kamu lebih tertarik produk laptop buatan dalam negeri atau luar negeri? Yuk, berikan komentarmu di bawah ini!