Keunikan HP layar lipat memang menjadi daya tarik sendiri utuk memikat hati peminatnya. Tak heran kalau ponsel ini sangat populer dan menggemparkan jagat teknologi dunia.
Bagi peminat ponsel dengan desain unik dan pilihan warna yang variatif, rasanya HP layar lipat memang layak untuk dibeli. Tentu saja ponsel ini menawarkan pengalaman yang berbeda kepada penggunanya.
Selain layarnya yang bisa dilipat, terdapat layar sekunder yang menampilkan notifikasi pesan, pemutar lagu, bahkan bisa digunakan untuk foto selfie dengan kamera depan! Sungguh menarik, bukan?
Walaupun terdapat banyak keunggulan yang bisa dinikmati, HP layar lipat tentu juga memiliki sejumlah kekurangan. Bagi kamu yang ingin berniat untuk membelinya, sebaiknya simak informasi berikut ini, yuk!
Baca juga: Oppo Find N2 Rilis Sebagai HP Layar Lipat Tipis dan Ringan
Kekurangan HP Layar Lipat
Terlepas dari keunggulannya yang mencuri hati, tentu ponsel layar lipat tak luput dari sejumlah kekurangan. Apa sajakah itu? Inilah kekurangan HP ponsel lipat:
Baterai HP Layar Lipat Boros
Ponsel Android terkenal dengan kapasitas baterainya yang besar dan tahan lama. Namun, lain halnya dengan HP layar lipat.
Biasanya, ponsel yang memiliki embel-embel daya tahan lama hingga seharian dibekali kapasitas baterai sebesar 4.000-5000 mAh. Dengan demikian, ponsel bertahan lama tanpa perlu isi daya berkali-kali dalam sehari.
Akan tetapi, ponsel layar lipat yang beredar di pasaran ini hanya dibekali paling tidak 3.500 mAh saja. Hal ini membuatnya hanya tidak cocok untuk pemakaian berat seperti bermain games hingga edit video. Jadi, tidak disarankan untuk memasang aplikasi besar, ya!
Durabilitas Kurang
Penggunaan ponsel layar lipat tentu sangat berbeda dengan ponsel konvensional pada umumnya. Kegiatan buka tutup layar membuat durabilitasnya berkurang dan menyebabkan lengkungan di layar tengah ponsel semakin jelas terlihat.
Semakin layar sering dibuka dan ditutup, umur ponsel ini juga semakin berkurang. Pasalnya, pihak produsen layar lipat memeberi informasi bahwa ada batas tertentu untuk pengguna membuka-tutup layar ponsel ini. Artinya, ponsel ini tak bisa selamanya dalam keadaan yang baik untuk digunakan.
Layar yang Sensitif
Tak bisa dipungkiri kalau gambar yang disuguhkan layar ponsel lipat sungguh menawan, berkat dibekali oleh AMOLED display. Akan tetapi, layarnya tak dilapisi oleh gorilla glass yang melindunginya.
Hal tersebut wajar karena ponsel ini memang diciptakan agar ponsel bisa dilipat dengan gerakan yang mulus. Namun, justru dengan demikian layar ponsel jadi lebih sensitif sehingga butuh perhatian ekstra dalam penggunaannya.
Akan tetapi, hal ini sulit dihindari karena layar akan terus menerus dibuka dan ditutup. Inilah yang masih menjadi permasalahan utama para pengguna ponsel layar lipat. Solusinya, pengguna tidak disarankan untuk membuka-tutup layar terlalu sering.
Anti Gores Menggelembung
Layarnya yang tidak dilindungi oleh Gorilla Glass membuatnya wajib untuk dipasangkan anti gores. Langkah ini dilakukan agar layar terlindung dari goresan yang membuatnya lecet. Namun, kegiatan tutup-menutup layar akan membuat anti gores ponsel ini menggembung di bagian tengah lipatan ponsel ini.
Akan tetapi, jangan sekali-kali untuk berusaha menggosok anti gores dan berharap plastik akan menempel lagi seperti semula. Hal ini akan menyebabkan kerusakan layar, mengingat sensitifitasnya sangatlah tinggi.
Harga HP Layar Lipat Mahal
Bermodal unik, HP layar lipat ini dibanderol dengan harga belasan hingga puluhan juta. Banyak yang tak memerdulikan kekurangannya karena terlena dengan desainnya yang lain daripada ponsel biasa.
Padahal, masih banyak HP Android dengan spesifikasi yang lebih mumpuni. Apalagi, baterai dan durabilitasnya masih lebih unggul.
Itulah kekurangan HP layar lipat yang perlu kamu tahu. Jadi, pertimbangkanlah secara matang sebelum membelinya, ya. Semoga membantu!
Baca juga: Baterai Ponsel Lipat Boros? Ikuti Tips Berikut ini!
