Pernah nggak sih kamu scroll marketplace atau media sosial dan tiba-tiba tertarik beli sesuatu cuma karena fotonya kelihatan keren banget? Nah, itu bukan kebetulan. Foto produk yang menarik bisa meningkatkan penjualan sampai 200% atau bahkan lebih!
Makanya, kalau kamu punya bisnis online atau mau mulai jualan, wajib banget tahu trik-trik foto produk yang bisa bikin barangmu laris manis. Jika ingin mengetahui rahasianya, berikut pembahasan lengkap AwanApps berikut!
Baca juga: Ini Dia 5 Cara Menjadi Wirausahawan Sukses, Yuk Coba Diterapkan!
Apa Saja Rahasia Foto Produk untuk Tingkatkan Penjualan?

Di dunia digital, calon pembeli nggak bisa pegang atau coba langsung barang yang mereka lihat. Satu-satunya cara mereka menilai produk adalah lewat gambar dan deskripsi. Nah, kalau fotomu biasa-biasa aja, kemungkinan mereka lanjut scroll tanpa pikir panjang.
Sebaliknya, kalau fotomu estetik, jelas, dan profesional, mereka lebih mungkin untuk tertarik dan akhirnya checkout. Menurut penelitian, lebih dari 75% konsumen mengatakan bahwa foto produk yang berkualitas tinggi adalah faktor utama dalam keputusan pembelian mereka. Jadi, bisa dibilang, foto produk adalah “wajah” dari tokomu yang bisa bikin pelanggan percaya atau malah kabur.
Gunakan Kamera yang Bagus (Tapi Nggak Harus Mahal)
Banyak orang berpikir kalau mau hasil foto produk yang keren harus pakai kamera mahal. Padahal, kamera HP zaman sekarang juga sudah cukup bagus kalau digunakan dengan teknik yang tepat. Yang penting adalah pencahayaan, sudut pengambilan gambar, dan editing yang pas.
Kalau punya budget lebih, kamera DSLR atau mirrorless memang lebih fleksibel dalam mengatur pencahayaan dan fokus. Tapi kalau belum ada modal untuk beli kamera mahal, HP pun bisa jadi senjata utama selama tahu cara maksimalkan fiturnya.
Rahasia Foto Produk, Pencahayaan adalah Kunci Utama
Pencahayaan yang baik bisa membuat foto produk lebih tajam, jelas, dan menarik. Ada dua pilihan utama: pencahayaan alami dan buatan.
- Pencahayaan alami: Cahaya matahari, terutama saat pagi atau sore hari, bisa memberikan efek yang lembut dan natural pada foto produk. Letakkan produk dekat jendela dengan cahaya yang cukup.
- Pencahayaan buatan: Gunakan ring light atau softbox jika ingin hasil lebih konsisten. Hindari cahaya yang terlalu keras karena bisa membuat bayangan yang tidak enak dilihat.
Gunakan Background yang Minimalis dan Menarik
Background yang berantakan atau terlalu ramai bisa mengalihkan fokus dari produk. Pilih latar belakang yang sederhana seperti warna putih, pastel, atau warna yang kontras dengan produkmu agar lebih standout.
Beberapa ide background yang bisa kamu coba:
- Kertas putih atau backdrop polos
- Kayu atau kain dengan tekstur sederhana
- Latar belakang berwarna netral sesuai tema produk
Kalau jualan di marketplace, biasanya foto dengan latar putih lebih disukai karena terlihat profesional dan fokus ke produk.
Ambil Foto dari Berbagai Sudut
Jangan cuma ambil satu foto dari depan aja. Tampilkan produk dari berbagai sudut untuk memberikan gambaran lengkap kepada calon pembeli. Beberapa sudut yang bisa kamu coba:
- Flat lay (foto dari atas ke bawah): Cocok untuk produk makanan, fashion, atau aksesori.
- Eye level (sejajar mata): Memberikan tampilan seperti saat melihat produk secara langsung.
- Close-up (jarak dekat): Menunjukkan detail tekstur dan bahan produk.
- Angled shot (sudut miring): Memberikan kesan dinamis dan lebih menarik.
Tambahkan Properti yang Relevan
Properti bisa membuat foto produk lebih hidup dan menarik. Misalnya, kalau jualan kopi, bisa tambahkan biji kopi di sekeliling cangkir untuk memberikan kesan yang lebih autentik.
Tapi ingat, jangan sampai properti malah mendominasi dan mengalihkan perhatian dari produk utama. Proporsi tetap harus seimbang.
Rahasia Foto Produk, Edit Foto Agar Lebih Profesional
Jangan langsung upload foto mentah tanpa diedit. Editing bisa memperbaiki pencahayaan, warna, dan detail sehingga hasil akhirnya lebih maksimal. Beberapa aplikasi editing yang bisa kamu coba:
- Adobe Lightroom – Cocok untuk editing warna dan pencahayaan
- Snapseed – Mudah digunakan di HP dengan fitur yang lengkap
- Canva – Bisa menambahkan elemen desain jika dibutuhkan
Pastikan hasil edit tetap natural dan tidak berlebihan. Misalnya, kalau menjual produk makanan, jangan sampai editannya terlalu berlebihan hingga warna terlihat tidak realistis.
Gunakan Model atau Foto Lifestyle
Produk yang difoto saat sedang digunakan biasanya lebih menarik daripada foto statis. Jika memungkinkan, gunakan model untuk menunjukkan bagaimana produk digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya:
- Jualan baju? Foto seseorang yang mengenakannya agar pelanggan bisa melihat bagaimana fitting-nya.
- Jualan tas? Tunjukkan bagaimana tas itu digunakan, baik dengan outfit kasual maupun formal.
Foto lifestyle memberikan kesan lebih realistis dan bisa membuat calon pembeli lebih mudah membayangkan bagaimana produk itu akan terlihat jika mereka menggunakannya.
Kesalahan yang Harus Dihindari dalam Foto Produk
Meski sudah tahu tipsnya, ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan seller saat memotret produk. Hindari hal-hal berikut agar fotomu tetap terlihat profesional:
- Pencahayaan buruk: Foto yang terlalu gelap atau overexposed bikin produk sulit dilihat dengan jelas.
- Background terlalu ramai: Jangan gunakan latar belakang yang penuh warna-warni atau berantakan.
- Sudut yang tidak menarik: Jangan hanya ambil foto dari satu sudut. Berikan variasi agar lebih menarik.
- Editing berlebihan: Jangan terlalu mengedit sampai warna dan tekstur produk berubah drastis.
- Resolusi rendah: Gunakan resolusi tinggi agar foto tidak pecah saat di-zoom oleh calon pembeli.
Foto produk adalah senjata utama dalam bisnis online. Semakin menarik dan profesional foto yang kamu gunakan, semakin besar peluang produkmu dilirik dan dibeli oleh calon pelanggan. Dengan menggunakan pencahayaan yang tepat, background yang menarik, sudut pengambilan gambar yang bervariasi, serta editing yang pas, kamu bisa meningkatkan penjualan hingga 200% atau lebih!
Itu dia informasi terkait rahasia foto produk yang bisa dilakukan untuk meningkatkan penjualan. Jadi, jangan remehkan kualitas foto produk. Mulai sekarang, perbaiki foto produkmu dan rasakan perbedaannya dalam bisnis!
Baca juga: Strategi Rahasia Jualan Online Biar Gak Perang Harga!