Cara melatih karyawan baru cukup penting untuk diketahui guna memastikan mereka bisa berkontribusi secara maksimal di perusahaan. Untuk melatih para karyawan, kamu bisa memulainya dengan pelatihan.
Proses pelatihan yang efektif diketahui bisa membantu karyawan baru memahami tugas dan tanggung jawab mereka. Lalu, bagaimana cara terbaik untuk melatih karyawan yang baru bergabung dengan perusahaan? Jika ingin tahu caranya, yuk simak pembahasan AwanApps berikut!
Baca juga: 5 Cara Menghargai Rekan Kerja di Kantor agar Hubungan Harmonis
Cara Melatih Karyawan Baru dengan Efektif
Perlu diketahui, pelatihan terhadap karyawan baru juga memungkinkan mereka merasa nyaman dan percaya diri di lingkungan kerja. Adapun beberapa strategi dan tips efektif untuk melatih karyawan baru, antara lain sebagai berikut:
Persiapan Sebelum Kedatangan Karyawan
Persiapan sebelum kedatangan karyawan baru sangatlah penting untuk memastikan proses onboarding berjalan lancar. Karena itu, pastikan semua dokumen administratif sudah disiapkan dan area kerja mereka sudah tersedia.
Tak hanya itu, persiapkan pula alat kerja yang diperlukan seperti komputer, akses ke sistem perusahaan, dan perlengkapan kantor lainnya. Dengan melakukan persiapan ini, karyawan baru bisa langsung fokus pada pelatihan tanpa terganggu oleh hal-hal teknis.
Cara Melatih Karyawan Baru, Onboarding yang Terstruktur
Onboarding yang terstruktur perlu dilakukan guna memastikan karyawan baru bisa beradaptasi dengan cepat. Untuk itu, buatlah rencana onboarding yang mencakup pengenalan perusahaan, budaya kerja, dan nilai-nilai perusahaan.
Sertakan juga pelatihan teknis yang relevan dengan posisi mereka. Rencana onboarding yang baik harus mencakup jangka waktu tertentu, misalnya 30, 60, atau 90 hari, sehingga karyawan baru memiliki panduan mengenai apa yang diharapkan dari mereka selama periode tersebut.
Mentoring dan Pendampingan
Mentoring dan pendampingan termasuk salah satu cara efektif untuk membantu karyawan baru merasa diterima dan didukung. Pastikan untuk menunjuk seorang mentor dari tim yang sudah berpengalaman untuk mendampingi karyawan baru selama beberapa minggu pertama.
Mentor ini akan membantu karyawan baru dalam memahami tugas-tugas harian, menjawab pertanyaan, dan memberikan dukungan emosional. Pendampingan ini pun dapat membantu karyawan baru membangun hubungan dengan rekan kerja lainnya.
Berikan Pelatihan Berkelanjutan
Cara lain yang bisa dilakukan, yaitu dengan memberikan pelatihan berkelanjutan kepada karyawan tidak berhenti setelah onboarding selesai. Pelatihan ini penting untuk memastikan bahwa karyawan terus berkembang dan meningkatkan keterampilan mereka.
Sediakan pula akses ke pelatihan tambahan, seminar, workshop, atau kursus online yang relevan dengan bidang pekerjaan mereka. Dengan pelatihan berkelanjutan, karyawan akan merasa dihargai dan termotivasi untuk terus belajar.
Cara Melatih Karyawan Baru, Evaluasi dan Umpan Balik
Evaluasi dan umpan balik menjadi bagian penting dari proses pelatihan karyawan baru. Lakukan evaluasi secara berkala untuk menilai kemajuan karyawan baru dan memberikan umpan balik konstruktif.
Umpan balik ini bisa membantu karyawan baru memahami apa yang sudah mereka lakukan dengan baik dan area mana yang perlu ditingkatkan. Tak hanya itu, ajak karyawan baru untuk memberikan umpan balik tentang proses pelatihan sehingga perusahaan dapat melakukan perbaikan jika diperlukan.
Penggunaan Teknologi dalam Pelatihan
Dalam proses pelatihan, teknologi termasuk alat yang bisa dipakai. Manfaatkan platform e-learning maupun video tutorial untuk memberikan pelatihan yang fleksibel dan mudah diakses kepada karyawan baru.
Teknologi ini memungkinkan karyawan untuk belajar sesuai dengan kecepatan mereka sendiri dan mengulang materi jika diperlukan. Bahkan, teknologi juga memudahkan perusahaan untuk melacak kemajuan pelatihan karyawan.
Itu dia beberapa cara melatih karyawan baru yang bisa diterapkan agar membawa dampak jangka panjang bagi perusahaan. Dengan adanya pelatihan, karyawan baru tidak hanya merasa diterima tetapi juga termotivasi untuk berkembang bersama perusahaan.
Baca juga: 7 Tips Berteman di Kantor Baru, Bisa Dimulai dengan Hal Kecil!