Di dunia yang semakin sibuk dan penuh dengan tuntutan, cara membagi waktu kerja sangat penting untuk diketahui. Kemampuan untuk membagi waktu kerja dengan baik menjadi keterampilan yang sangat penting.
Waktu merupakan sumber daya yang tidak bisa diperbarui, sehingga membaginya secara efisien dapat membantu meningkatkan produktivitas, mengurangi stres, dan mencapai keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi. Untuk mengetahui cara terbaiknya, berikut ulasan AwanApps!
Baca juga: 5 Tips Tingkatkan Fokus Kerja dengan Mudah dan Efektif
Cara Membagi Waktu Kerja yang Bisa Diikuti
Waktu kerja yang terbagi dengan baik dan tepat diketahui dapat menjalankan tanggung jawab dengan lebih terorganisir dan hasil yang optimal. Adapun beberapa cara untuk membagi waktu kerja, antara lain sebagai berikut:
Buatlah Daftar Prioritas
Langkah pertama dalam membagi waktu kerja, yakni dengan membuat daftar prioritas. Tentukan tugas mana yang paling penting dan mendesak, serta urutkan berdasarkan tingkat kepentingannya. Salah satu metode yang populer adalah
Fokuskan pada tugas-tugas yang benar-benar krusial dan tidak tergoda untuk menghabiskan waktu pada hal-hal yang kurang penting. Setelah membuat daftar prioritas, kamu bisa memulai hari kerja dengan tugas yang paling penting dan menyelesaikannya terlebih dahulu sehingga beban pekerjaan terasa lebih ringan.
Gunakan Metode Time Blocking
Salah satu tips paling tepat agar dapat membagi waktu kerja secara efektif, yaitu menggunakan metode time blocking. Teknik ini melibatkan pemblokiran waktu tertentu dalam sehari untuk menyelesaikan tugas tertentu.
Sebagai contoh, kamu bisa mengalokasikan satu jam di pagi hari untuk menanggapi email, dua jam untuk menyelesaikan tugas utama, dan setengah jam untuk pertemuan. Dengan time blocking, kamu memberikan waktu yang spesifik untuk setiap tugas sehingga dapat fokus pada satu pekerjaan tanpa terganggu oleh hal lain.
Hal Ini juga membantu mengurangi kemungkinan menunda pekerjaan karena kamu sudah menetapkan batas waktu untuk setiap aktivitas. Tak hanya itu, time blocking sangat cocok bagi mereka yang sering merasa kewalahan oleh berbagai tanggung jawab sekaligus.
Terapkan Teknik Pomodoro
Teknik pomodoro merupakan metode manajemen waktu yang menggunakan interval kerja pendek diikuti dengan istirahat singkat. Untuk teknik ini, kamu akan bekerja selama 25 menit penuh, kemudian mengambil istirahat selama 5 menit.
Setelah empat sesi kerja, kamu bisa beristirahat lebih lama, sekitar 15-30 menit. Teknik podomoro memang dirancang untuk meningkatkan fokus dan mencegah kelelahan melakukan pekerjaan.
Dengan memecah waktu kerja menjadi interval yang lebih pendek, kamu dapat tetap produktif tanpa merasa terbebani oleh tugas-tugas yang panjang. Bahkan, pomodoro juga membantu menjaga energi dan konsentrasi sebab setelah periode kerja yang singkat, kamu akan mendapatkan waktu istirahat.
Hindari Multitasking
Salah satu kesalahan umum dalam membagi waktu kerja, yaitu mencoba menyelesaikan beberapa tugas sekaligus atau biasa disebut multitasking. Meski multitasking sering dianggap sebagai cara untuk lebih produktif, penelitian menunjukkan bahwa hal ini justru dapat mengurangi efisiensi dan meningkatkan kesalahan.
Alih-alih mengerjakan beberapa hal sekaligus, fokuslah pada satu tugas hingga selesai sebelum beralih ke yang lain. Dengan begitu, kamu akan menyelesaikan pekerjaan dengan lebih cepat dan berkualitas.
Pelajari Kapan Waktu Terbaik untuk Bekerja
Perlu dipahami, setiap orang memiliki ritme kerja yang berbeda-beda. Beberapa orang lebih produktif di pagi hari sedangkan sebagian besar lainnya mungkin lebih fokus di sore atau malam hari.
Dengan mengetahui kapan waktu terbaik untuk bekerja, maka pekerjaan bisa dilakukan secara efektif. Amati pola produktivitas selama beberapa hari atau minggu dan tentukan kapan kamu merasa paling energik dan fokus.
Itu dia beberapa cara membagi waktu kerja yang bisa kamu terapkan agar hasilnya menjadi efektif. Fleksibilitas dan evaluasi berkala juga menjadi kunci untuk menemukan metode manajemen waktu yang paling cocok dengan gaya kerja.
Baca juga: 6 Cara Menciptakan Tim yang Solid, Bantu Bisnis Semakin Berkembang!