Bagi kebanyakan orang mengakses media sosial (medsos) telah menjadi kebutuhan sehari-hari, terutama di tengah pandemi saat ini. Namun, banyak yang tidak menyadari bahwa terlalu sering mengakses medsos dapat berdampak pada psikologis dan fisik manusia.
Kecanduan medsos dapat memunculkan beberapa masalah dalam diri manusia. Seperti merasa kesepian, disfungsi sosial, dan sulit untuk berkomunikasi dengan orang lain. Terlalu lama berselancar di internet menyebabkan pribadi seseorang menjadi berubah. Perubahan tersebut cenderung mengarah ke hal buruk. Seseorang akan jadi lupa waktu, lupa bagaimana cara bersosialisasi tatap muka, bahkan lupa akan kesehatan diri mereka sendiri.
Para ahli sendiri mengatakan, bahwa banyak dari pengguna medsos memerlukan untuk melakukan detox medsos. Sebab, dampak dari kecanduan medsos yang dialami berpengaruh terhadap kesehatan mental dan fisik mereka.
Baca juga: Wajib Tahu! Kesalahan Saat Membuat Password Media Sosial
Apa itu Detox Media Sosial?
Detox medsos merupakan langkah mengurangi atau membatasi penggunaan medsos, agar mengurangi efek dari kecanduan medsos itu sendiri. Hal ini dilakukan oleh sebagian orang yang secara sadar menyadari, bahwa mereka terlalu sering mengakses sosial media dan berdampak pada kesehatannya. Jangka waktu dari detox medsos ini beragam, mulai dari seminggu, sebulan, bahkan hingga selamanya. Singkatnya, detox medsos adalah rehat sementara dari hingar-bingar yang berkaitan dengan sosial media.
Tanda-Tanda Perlu Rehat dari Sosmed
Apakah kamu pernah menyadari secara tiba-tiba, bahwa tidak ada lagi yang dapat menghibur diri di internet? Padahal, sebelumnya membuka media sosial adalah sesuatu yang menyenangkan untuk diri kamu. Bila kamu merasakan perubahan seperti itu, sebaiknya istirahat atau rehat terlebih dahulu dari medsos. Sebab, perasaan senang untuk bermain medsos tengah redup sehingga kamu butuh aktivitas lain.
Selain itu, kamu juga perlu melakukan detox saat sudah kecanduan media sosial. Misalnya, kamu mengalami sulit tidur apabila tidak mengakses medsos. Hal ini tentu cukup mengganggu kesehatan psikologis dan fisik kamu.
Ketika kamu merasakan kondisi-kondisi seperti itu, sebaiknya mulai merencanakan seberapa lama hendak melakukan detox medsos. Kemudian, kamu bisa mulai menonaktifkan akun media sosial. Bahkan, jika perlu hapus juga aplikasi media sosial dari smartphone. Terakhir, kamu perlu batasi waktu penggunaan smartphone setiap harinya sehingga interaksi dengan gadget juga berkurang.
Dengan demikian, kita dapat melihat bahwa penggunaan media sosial yang terlalu berlebihan memang tidak baik bagi kesehatan psikologis maupun fisik. Sebab itu, kita harus mulai belajar hidup sehat dengan mengurangi interaksi diri dengan gadget dan media sosial.
Beraktivitas sehari-hari tanpa sosial media memang terdengar membosankan, tapi ingatlah bahwa detox ini dilakukan demi kesehatan kita sendiri. Percayalah, ketika melakukan detox medsos, kita akan menjadi pribadi yang lebih produktif dari sebelumnya.
