Jelajahi Museum Sumpah Pemuda dengan Wajah Barunya!

Ilustrasi Museum Sumpah Pemuda. (Sumber: Website Museum Sumpah Pemuda)
Isi Tabel

Setelah beberapa tahun belakangan sempat direvitalisasi, Museum Sumpah Pemuda kini tampak lebih apik dengan sentuhan teknologi digital di setiap sudutnya. Wajah barunya tak sedikit pun memberikan kesan kuno dan angker, seperti pandangan masyarakat tentang sederetan museum yang ada di tanah air.

Tak hanya menampilkan teks, gambar, dan kumpulan barang peninggalan saja, Museum Sumpah Pemuda juga menyajikan video dan audio narasi kepada pengunjung. Teknologi ini membuat suasana di dalam ruangan menjadi hidup dan interaktif.

Ada banyak hal menarik untuk dijelajahi, seperti lagu Indonesia Raya versi keroncong yang dimainkan lewat piringan hitam yang sudah langka. W.R Supratman sang pencipta lagu ternyata pernah mengubah lagu kebangsaan Indonesia ini ke dalam versi keroncong. Pengunjung bisa secara langsung menikmati lagu ini melalui headphone yang disediakan.

Titik Umi Kurniawati selaku Kepala Museum Sumpah Pemuda mengatakan, revitalisasi yang dilakukan beberapa tahun belakangan ini bertujuan untuk menghadirkan tata pameran dengan wajah baru. Ia berupaya untuk menjadikan museum ini lebih terasa inklusif bagi pengunjung.

Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi, Umi berharap Museum Sumpah Pemuda dapat lebih komunikatif dan relevan untuk masyarakat. Wajah baru museum ini kini menjadi lebih menarik, apalagi bagi kaum generasi muda.

“Bagaimana kita harus berupa mengajak masyarakat untuk mengapresiasi, bagaimana kita bisa menghilangkan wacana ‘angker’ yang selama ini sering dipikirkan, tidak, itu tidak untuk Museum Sumpah Pemuda,” ungkapnya dilansir dari laman validnews.id, Senin (21/3).

Baca juga: Wow! Tahilalats Kolaborasi Dengan Crayon Shinchan!

Jelajahi Museum Sumpah Pemuda Secara Virtual

Untuk merasakan nuansa retro yang modern, kamu juga bisa jelajahi Museum Sumpah Pemuda secara virtual. Lewat tur virtual, kamu bisa melihat beberapa ruangan yang dipenuhi dengan barang peninggalan estetik dipadukan dengan sorot pencahayaan yang memancar.

Hanya lewat virtual, kamu pun bisa mendengarkan audio yang bisa didengar oleh pengunjung tanpa datang langsung ke tempatnya. Ada pula video yang memperlihatkan adegan saat para pemuda melaksanakan rapat untuk kongres tersebut.

Jika kamu penasaran ingin mengikuti tur virtual Museum Sumpah Pemuda, mari ikuti langkah-langkah berikut ini.

  1. Kunjungi laman https://museumsumpahpemuda.kemdikbud.go.id/.
  2. Pada tampilan halaman utama, silakan klik menu “Kunjungan Virtual”.
  3. Setelah itu, kamu cukup klik “Start Tour”.
  4. Jika kamu sudah melihat tanda berbentuk kompas, klik tanda tersebut untuk mengarahkanmu ke bagian-bagian yang ada di Museum Sumpah Pemuda.
  5. Bila muncul tanda ‘i’ ketika berada di dalam museum, silakan klik tanda tersebut. Nantinya, kamu akan disuguhkan dengan informasi tentang nama dan sejarah ruangan tersebut setelah itu.

Dengan adanya teknologi tur virtual ini, seluruh masyarakat Indonesia dari belahan daerah mana pun dapat mengeksplor betapa apiknya museum yang satu ini. Cukup dengan koneksi internet saja, masyarakat dapat melihat visualisasi tempat bersejarah ini hanya dari rumah!


Itulah informasi tentang wajah baru Museum Sumpah Pemuda yang ramah untuk dijelajahi, terutama generasi muda. Jika kamu ingin merasakan nuansa museum secara langsung, kamu juga bisa mengunjungi Museum Sumpah Pemuda di Jl. Kramat Raya No.106, RT.2/RW.9, Kwitang, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat.

Menurut informasi dari laman resminya, waktu kunjungan tempat bersejarah ini adalah mulai pukul 08.00 hingga 16.30 WIB dengan harga tiket mulai Rp500 hingga Rp10.000. 

Tunggu apalagi? Atur jadwalmu untuk kunjungi museum ini, yuk!

Baca juga: Fitur Rahasia WhatsApp yang Jarang Orang Tahu!

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments