Aplikasi P2P Lending Terpercaya yang Terverifikasi OJK

Ilustrasi P2P lending. (Sumber: cavev.vn)
Isi Tabel

Kini, berbagai kemudahan bisa kamu temukan bila ingin berinvestasi. Dari berbagai jenis produk investasi dengan tingkat return dan risiko rendah hingga tinggi, bisa dengan bebas kamu pilih sesuai minat dan kebutuhanmu. Peer-to-peer (P2P) lending adalah salah satu jenis investasi yang sangat direkomendasikan.

Dengan memilih jenis ini, uang yang kamu investasikan akan disalurkan untuk pendanaan bisnis atau individu peminjam.  Kamu sebagai pemberi pinjaman akan menerima bunga setelah peminjam mengembalikan uangmu sesuai dengan masa tenor yang berlaku.

Dengan begitu, ada hubungan timbal balik antara kedua belah pihak, terutama pihak peminjam. Peminjam akan dimudahkan karena tidak diperlukannya perantara bank untuk jadi kreditur, sedangkan pemberi pinjaman akan mendapatkan passive income.

Dengan berinvestasi di P2P lending, kamu bisa membantu orang dengan meminjamkan dana kepada pihak yang sedang butuh pinjaman dana.

Jika kamu tertarik, kamu bisa mulai investasi di aplikasi P2P lending berikut ini. Tenang, semuanya legal karena sudah terverifikasi Otoritas Jasa keuangan (OJK). Yuk, langsung saja cek daftarnya berikut ini!

Baca juga: 3 Aplikasi Pencatatan Keuangan Terpopuler!

Investree, Pioneer P2P Lending di Indonesia

Telah beroperasi sejak 2015, Investree merupakan pioneer perusahaan P2P lending di Indonesia. Dengan menjadi investor di Investree, kamu bisa ikut membantu UMKM yang sedang membangun usahanya.

Sudah berdiri lebih dari 5 tahun, Investree menawarkan 3 instrumen investasi untuk investor, yaitu P2P produktif, Surat Berharga Negara (SBN), dan reksadana. 

Kiranya, kamu bisa pilih P2P produktif jika memang berminat untuk menjadi investor P2P. Dengan begitu, kamu bisa berinvestasi ke beberapa layanan yang tersedia, seperti invoicing and buyer financing, working capital term loan, dan pinjaman toko online.

Dengan minimal Rp1.000.000, kamu bisa berinvestasi di P2P produktif. Jadi, kamu bisa mendukung usaha para pelaku bisnis sekaligus menyambung mata rantai perekonomian di Indonesia.

Amartha, P2P Lending untuk UMKM Pedesaan

Berdiri sejak 2016, Amartha menyusul Investree sebagai perusahaan P2P yang tak kalah kompeten. Amartha pun juga berfokus untuk memberikan pendanaan kepada UMKM di pedesaan.

Untuk menjadi investor P2P di Amartha, kamu cukup memberi modal sebesar minimal Rp100.000. Dengan dana minim, UMKM di pedesaan akan terbantu dan kamu akan mendapatkan passive income 15% flat tiap tahunnya!

Danamas

Seperti Investree, Danamas juga mempunyai tujuan yang sama yaitu membantu UMKM. Tujuan ini bermaksud dengan hadirnya para investor, Danamas bisa mendukung berkembangnya pelaku bisnis yang kompeten dan kompetitif.

Danamas sendiri telah berdiri sejak 2000 di bawah naungan Sinarmas. Aplikasi P2P lending ini sudah terverifikasi OJK sehingga aman untuk borrower dan juga lender.

KoinWorks

Dengan tujuannya yang juga ingin membantu perkembangan para UMKM, KoinWorks hadir pada tahun 2016 di tengah masyarakat Indonesia.

KoinWorks menyediakan UMKM dari berbagai bidang yang meliputi bidang pendidikan, bisnis, kesehatan, dan lainnya. Kamu bebas memilih bidang apa yang ingin kamu berikan pendanaan.

Dengan menanam modal paling sedikit Rp100.000, kamu sudah bisa mendukung perkembangan UMKM dan dapat return menarik sebesar 14-23% per tahun. 


Itulah rekomendasi aplikasi P2P lending yang bisa kamu coba. Tenang saja, semuanya aman dan sudah terverifikasi OJK. Yuk, jangan tunda niatmu berinvestasi untuk perbanyak asetmu!

Baca juga: 5 Dompet Digital dengan Layanan Transfer ke Bank

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments