Di era digital saat ini, hampir semua masyarakat menyukai segala sesuatu yang instan dan cepat. Mulai dari produk makanan dan minuman, pengiriman barang, hingga berbelanja sekalipun. Dengan kondisi masyarakat seperti itu, akhirnya munculah sebuah istilah quick commerce pada saat pandemi Covid-19. Sebenarnya, q–commerce ini bagian sub-bisnis dari e-commerce.
Dilansir dari laman eduMe, q–commerce merupakan model bisnis e-commerce terbaru yang mengusung proses pengiriman barang sesuai permintaan dalam waktu singkat. Sebab itu, bisnis model ini menggabungkan seluruh manfaat dari e-commerce (berbelanja daring) serta belanja tradisional (transaksi selesai dalam hitungan menit).
Ciri-ciri Quick Commerce
Berbeda dari e-commerce, quick commerce ini menjanjikan pengiriman barang yang dibeli dalam lini masa yang cepat. Konsumen sudah bisa menerima barang hanya dalam satu jam maksimal setelah pemesanan.
Selain pengiriman cepat, kira-kira apa saja yang menjadi ciri khas quick commerce?
- Teknik pengantaran
Untuk teknik pengantarannya, q–commerce menggunakan kendaraan beroda dua. Hal ini tentu berbeda dengan e-commerce yang biasanya menggunakan kendaraan lebih besar untuk mengirim produk.
- Harga lebih murah
Startup q–commerce sering membeli stok barang dagangan dalam jumlah yang besar. Artinya, mengurangi biaya rata-rata setiap produk sehingga memungkinkan mereka menawarkan diskon yang lebih besar.
- Kenyamanan pengguna
Selanjutnya, kenyamanan adalah fitur terpenting dalam q–commerce. Melalui aplikasi, pengguna bisa memesan barang dari mana saja dan kapan saja.
- Pengiriman 24 Jam
Q-commerce menawarkan pilihan kepada konsumen untuk menerima pesanan kapan saja sesuai dengan keinginannya. Penyedia layanan ini biasanya tidak menetapkan jendela waktu pengiriman tertentu, seperti yang diterapkan oleh perusahaan e-grocery.
- Pelacakan pesanan
Dengan layanan quick commerce, pelanggan dapat memonitor proses pengiriman barang yang dipesan.
- Memiliki berbagai produk
Perusahaan rintisan q–commerce ini, biasanya mengembangkan aplikasi agar pengguna dapat memesan lebih banyak kategori produk hanya dari satu platform.
Dengan kehadiran layanan quick commerce ini, masyarakat dapat dengan mudah berbelanja suatu produk. Bahkan, produk tersebut dapat dikirimkan ke rumah hanya dalam waktu satu jam saja. Sebab itu, tak heran bila layanan ini mulai banyak hadir di Indonesia.
Baca juga: Sebelum Belanja Online, Yuk Kenali 6 Istilah di E-Commerce!