Kenapa Produk Murah Sering Muncul di Iklan? Ini Triknya!

produk murah sering muncul di iklan
Isi Tabel

Pernah nggak sih kamu lagi scrolling di media sosial atau browsing di marketplace, lalu tiba-tiba muncul iklan produk murah yang bikin penasaran? Ternyata fenomena ini bukanlah hal yang aneh, loh! Jika penasaran dengan informasinya, yuk simak pembahasan AwanApps berikut!

Baca juga: Percaya tak Percaya! Ternyata Ada Orang yang Hidup dari Cashback dan Promo E-Commerce!

Alasan Kenapa Produk Murah Sering Muncul di Iklan

Ilustrasi Produk Murah Sering Muncul di Iklan. (Sumber: Above All Advertising)

Dari gadget seharga Rp50 ribu sampai pakaian trendy dengan harga di bawah pasaran, produk-produk ini seakan selalu berhasil menarik perhatian.  Tapi kenapa sih iklan produk murah ini sering muncul? Apa ada trik tertentu di balik strategi pemasaran mereka?

Algoritma Iklan yang Cerdas

Salah satu alasan utama kenapa produk murah sering muncul di iklan adalah karena algoritma iklan digital yang bekerja berdasarkan minat dan kebiasaan pengguna. Platform seperti Facebook, Instagram, dan TikTok memiliki sistem canggih yang menganalisis apa yang sering kamu lihat, like, atau cari. Jika kamu sering mencari produk dengan harga terjangkau, otomatis sistem akan merekomendasikan iklan serupa.

Selain itu, banyak marketplace seperti Shopee dan Tokopedia juga menerapkan sistem serupa. Jika kamu sering mencari barang-barang murah, maka marketplace akan menyesuaikan tampilan iklan sesuai dengan minatmu.

Teknik Clickbait Harga Murah

Banyak seller menggunakan trik harga murah untuk menarik perhatian. Misalnya, di iklan mereka mencantumkan harga Rp10.000 untuk sebuah produk, tetapi ketika kamu klik, ternyata harga sebenarnya lebih tinggi atau ada tambahan biaya pengiriman yang mahal. Teknik ini sering disebut sebagai “bait pricing” atau harga pancingan.

Tujuan utama dari teknik ini adalah menarik perhatian dan mendorong calon pembeli untuk mengunjungi toko mereka. Setelah itu, mereka berharap kamu tetap melanjutkan pembelian meskipun harga aslinya berbeda.

Efek Psikologi Konsumen

Produk murah sering kali memberikan ilusi “nilai lebih” di mata konsumen. Ketika melihat barang dengan harga rendah, otak kita langsung mengasosiasikannya dengan penawaran yang bagus. Bahkan jika sebenarnya kualitasnya belum tentu baik, banyak orang tetap tergoda untuk membeli dengan alasan “toh murah, kalau nggak bagus pun nggak rugi besar.”

Para marketer paham betul bagaimana psikologi harga ini bekerja. Mereka memanfaatkan kecenderungan konsumen untuk membeli barang yang terlihat menguntungkan meskipun kualitasnya belum terbukti.

Strategi Penjualan Volume Tinggi

Beberapa seller lebih memilih menjual produk dengan harga murah dalam jumlah besar daripada menjual sedikit dengan harga tinggi. Ini dikenal sebagai strategi “high-volume, low-margin,” di mana keuntungan kecil dari setiap penjualan dikompensasi dengan jumlah transaksi yang lebih banyak.

Banyak brand besar seperti Xiaomi atau beberapa produk fashion dari China menggunakan strategi ini. Mereka menawarkan harga yang lebih murah untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan dan membangun loyalitas.

Subsidi Iklan dan Promo dari Marketplace

Marketplace sering kali memberikan subsidi iklan untuk produk tertentu, terutama jika mereka ingin meningkatkan transaksi. Inilah sebabnya mengapa beberapa produk murah lebih sering muncul dibandingkan yang lain. Seller yang menerima subsidi iklan dari marketplace bisa lebih agresif dalam memasang iklan tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan yang besar.

Selain itu, program flash sale atau diskon besar-besaran yang sering diadakan di marketplace juga membantu produk murah mendapatkan lebih banyak eksposur.

Dropshipper dan Reseller yang Membanjiri Pasar

Dalam dunia e-commerce, banyak seller yang hanya bertindak sebagai dropshipper atau reseller. Mereka tidak memproduksi sendiri barang yang dijual, melainkan hanya mempromosikan dan mengirimkan barang dari supplier pihak ketiga.

Karena kompetisi tinggi di antara para dropshipper, mereka sering kali bermain di harga agar bisa lebih unggul dibandingkan kompetitor. Ini menyebabkan harga produk serupa menjadi sangat kompetitif, dan produk dengan harga termurah lebih sering muncul di iklan.

Produk yang Memiliki Biaya Produksi Murah

Produk-produk yang sering muncul di iklan biasanya adalah barang yang biaya produksinya rendah. Barang-barang dari China, misalnya, sering kali bisa dijual dengan harga murah karena biaya produksi dan tenaga kerja di sana lebih rendah dibandingkan di negara lain.

Banyak barang murah yang diiklankan merupakan produk massal yang dibuat dalam jumlah besar dengan bahan murah, sehingga harga jualnya pun bisa ditekan.

Jadi, kenapa produk murah sering muncul di iklan? Itu bukan kebetulan, melainkan hasil dari strategi pemasaran yang cerdas. Dari algoritma yang mempelajari kebiasaan pengguna, teknik clickbait harga murah, hingga subsidi dari marketplace, semua faktor ini bekerja sama untuk membuat produk murah lebih sering terlihat di berbagai platform.


Sebagai konsumen, penting untuk lebih jeli dalam menilai apakah sebuah penawaran benar-benar menguntungkan atau hanya sekadar trik marketing. Jadi, lain kali kalau lihat iklan produk murah, coba cek dulu detailnya sebelum buru-buru checkout!

Baca juga: Perang Diskon Gila-Gilaan! Apakah Marketplace Bakal Bangkrut?

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments